Pengertian Portofolio Terstruktur & Contoh |
Portfolio - Dialogische Form der Leistungsbeurteilung
Daftar Isi:
Apa itu:
Portofolio terstrukturadalah jenis portofolio yang dikelola secara pasif yang arus kas masuknya dirancang untuk memenuhi persyaratan arus kas keluar untuk memenuhi kewajiban masa depan.
Bagaimana cara kerjanya (Contoh):
Portofolio terstruktur juga disebut sebagai portofolio khusus.
Misalnya, perusahaan dengan kewajiban pensiun yang akan dimulai dalam 5 tahun dapat membentuk portofolio terstruktur yang memiliki dua tujuan a) bernilai x dolar dalam 5 tahun, dan b) akan menghasilkan Y dolar dalam arus kas tahunan untuk mencocokkan arus kas yang diperlukan untuk memenuhi kewajiban pensiun.
Portofolio terstruktur pada umumnya terdiri dari sekuritas tingkat investasi (biasanya obligasi) yang memiliki risiko gagal bayar sangat rendah. Karena risiko portofolio rendah dan penggunaan sekuritas kelas investasi, portofolio terstruktur jarang perlu diseimbangkan kembali (yaitu dapat dikelola secara pasif).
Mengapa Penting:
Portofolio terstruktur adalah penting dan paling berguna bagi investor yang membutuhkan sumber pendapatan yang dapat diandalkan untuk masa depan (seperti pensiun). Karena tujuan dari portofolio terstruktur adalah untuk menghasilkan arus kas yang stabil, itu harus terutama diinvestasikan dalam obligasi kelas investasi dan aset penghasil pendapatan lainnya dengan volatilitas yang sangat rendah.
[InvestingAnswers Feature: Pensiun Solusi: Hindari 11 Kesalahan yang akan Hancurkan Telur Sarang Anda]