Teori Dow Definisi & Contoh |
CARA MEMBACA TREND DENGAN DOW THEORY
Daftar Isi:
Apa itu:
Teori Dow adalah analisis yang mengeksplorasi hubungan antara Dow Jones Industrial Average (DJIA) dan Dow Jones Transportation Average (DJTA). Ketika salah satu dari rata-rata ini naik ke tinggi menengah, maka yang lain diharapkan untuk mengikuti dalam jumlah waktu yang wajar. Jika tidak, maka rata-rata menunjukkan "divergensi" dan pasar bertanggung jawab untuk membalik arah.
Bagaimana cara kerjanya (Contoh):
Teori Dow memiliki asal-usulnya dalam tulisan-tulisan Charles Dow - pendiri Wall Street Journal dan pencipta Dow Jones Industrial Average. Editorialnya memelopori analisis teknis. Pada kematiannya pada tahun 1902, William Hamilton melanjutkan pekerjaan Dow, menulis editorial sendiri sampai tahun 1929. Robert Rhea kemudian mengumpulkan karya kedua orang ini dan menggunakannya sebagai dasar untuk menerbitkan The Dow Theory pada tahun 1932.
Buku ini menguraikan banyak prinsip kunci dari analisis teknis, seperti mendefinisikan sifat dari tren primer, sekunder dan minor. Divergensi Teori Dow sepenuhnya dijelaskan dalam gagasan bahwa "dua rata-rata harus dikonfirmasi."
Pada waktu Dow, dua rata-rata adalah Industrials dan Rails. Logika di balik teori ini sederhana: Perusahaan-perusahaan industri memproduksi barang-barang dan rel-rel mengirimkannya. Ketika satu rata-rata mencatat tinggi menengah atau menengah baru, rata-rata lainnya diperlukan untuk melakukan hal yang sama agar sinyal dianggap berlaku.
Jika dua rata-rata bertindak selaras - dengan keduanya mencapai ketinggian atau terendah baru di sekitar periode waktu yang sama - maka aksi harga masing-masing dikatakan mengkonfirmasi.
Namun, jika satu rata-rata pergi ke tinggi baru, sementara yang lain ditinggalkan, maka ada perbedaan bearish. Jika kebalikannya terjadi, dengan satu rata-rata mencapai titik terendah baru sementara yang lainnya bertahan di atas dasar sebelumnya, maka perbedaannya adalah bullish.
Saat ini, tentu saja, rel sekarang adalah Angkutan. Namun, para ahli teori Dow berpendapat bahwa prinsip itu tetap berlaku. Dengan demikian, mereka berpendapat bahwa aktivitas Industrials dan Transports menyediakan filter untuk mendeteksi apakah pasar saham dalam keadaan sehat atau tidak sehat.
Mengapa Penting:
Perilaku Dow Jones Industrial Average (DJIA) Biasanya mengambil berita utama. Beberapa investor, bagaimanapun, sadar akan prinsip-prinsip Teori Dow. Dengan memahami Teori Dow, pedagang lebih mampu melihat tren tersembunyi yang mungkin dialami oleh investor yang lebih berpengalaman. Ini memungkinkan mereka untuk membuat keputusan yang lebih tepat terkait posisi terbuka mereka.