Rekayasa Keuangan Definisi & Contoh |
Cara Membaca Rekayasa/Manipulasi di Laporan Keuangan
Daftar Isi:
Apa itu:
Rekayasa keuangan adalah pengembangan teknis dan kuantitatif dari strategi dan produk keuangan.
Bagaimana itu berhasil (Contoh):
Perancang keuangan merancang, membuat dan mengimplementasikan instrumen keuangan baru, model dan proses untuk menyelesaikan masalah di keuangan dan mengambil keuntungan dari peluang keuangan baru. Banyak penelitian masuk ke dalam model dan teori ini dan mereka bergantung pada analisis data mendalam, stochastics, simulasi, dan analisis risiko. Insinyur keuangan menerapkan pengetahuan mereka di beberapa bidang akademik, termasuk keuangan perusahaan, ekonomi dan statistik. Insinyur keuangan bekerja di sekuritas, perbankan, manajemen keuangan dan industri konsultasi.
Rekayasa keuangan terkadang juga mengacu pada strategi yang digunakan perusahaan untuk memaksimalkan laba atau metrik kinerja penting lainnya. Contohnya termasuk membuat turunan yang mengatasi risiko yang tidak biasa yang dihadapi oleh suatu pihak dalam suatu transaksi, menyusun pembelian atau penjualan dengan cara yang lebih baik mengatasi kepentingan pembeli dan penjual, dan menggunakan metode baru untuk menghitung nilai pasar yang adil dari yang baru atau yang sudah ada. instrumen keuangan.
Mengapa Penting:
Banyak insinyur keuangan mengatakan bahwa teknik keuangan melibatkan kreativitas sama banyaknya dengan pengetahuan teknis, karena bidangnya adalah perintis, inovatif. Evolusi komputer yang lebih murah dan lebih cepat telah sangat memperluas bidang teknik keuangan.
Rekayasa keuangan agak kontroversial, dan beberapa percaya bahwa itu meningkatkan risiko sistemik ekonomi apa pun alih-alih menurunkannya. Sebagai contoh, rekayasa keuangan sebagian besar bertanggung jawab untuk pengembangan dan penggunaan derivatif seperti credit-default swaps dan sekuritas berbasis mortgage yang disalahkan untuk krisis keuangan dekat pada 2007-2008.