Definisi Investasi Aktif & Contoh |
Investasi Saham Saya di PNLF, PT PANIN FINANCIAL Tbk
Daftar Isi:
Apa itu:
Kebalikan dari investasi pasif, investasi aktif adalah strategi investasi yang mengadvokasi yang signifikan perdagangan dan cakrawala jangka pendek.
Bagaimana cara kerjanya (Contoh):
Strategi investasi aktif umumnya mengabaikan tren jangka panjang dan fokus pada keuntungan jangka pendek, sedangkan investor pasif mempertahankan bahwa pergerakan harga jangka panjang adalah penting dan sering diprediksi. Inilah sebabnya mengapa investor aktif sering menggunakan analisis kuantitatif dan teknis, termasuk analisis rasio, analisis bagan saham, dan tindakan matematis lainnya untuk menentukan apakah akan membeli atau menjual. Investor pasif cenderung lebih mengandalkan analisis fundamental dan evaluasi potensi jangka panjang investasi, yang merupakan cakrawala investasi khas investor pasif. Cakrawala investasi investor aktif bisa berbulan-bulan, berhari-hari, atau bahkan berjam-jam atau menit.
Mengapa Penting:
Keuntungan terbesar bagi investasi aktif adalah bahwa investor dapat memperoleh keuntungan dari jangka pendek dan peluang lainnya. Investor pasif berpendapat bahwa kejadian ini acak dan tidak dapat diandalkan, meskipun mereka adalah roti dan mentega manajer yang aktif. Pada akhirnya, tujuan pribadi investor, toleransi risiko dan ukuran portofolio sangat mempengaruhi pilihan strategi pasif atau aktif. Dan meskipun manajer pasif menikmati pengikut besar dan setia di kalangan investor, sebagian besar bahkan mendorong investor paling pasif untuk mengambil satu halaman dari investor aktif dan belajar tentang dan memahami metode manajemen aktif, tetap mengikuti perkembangan investasi mereka dan tahu cara membaca bagan saham.
Namun, investasi aktif cenderung lebih berisiko, dan manajer aktif sering gagal menyesuaikan atau mengalahkan indeks di mana manajer pasif diinvestasikan. Banyak investor aktif tidak mendukung hipotesis pasar efisien, yang mengatakan bahwa harga sekuritas adalah acak dan sudah mencerminkan semua informasi yang tersedia. Sebaliknya, mereka percaya bahwa informasi keuangan, ekonomi, dan demografis sebenarnya dapat menunjukkan jalan mana yang akan digunakan oleh sebuah saham.
Investasi aktif umumnya membutuhkan lebih banyak waktu dan pendidikan daripada strategi pasif, dan ada kontroversi signifikan tentang apakah pengembalian keseluruhan portofolio jauh lebih dipengaruhi oleh bagaimana portofolio dialokasikan daripada sekuritas spesifik yang dipilih (dan stock picking adalah domain dari investor aktif). Investasi aktif seringkali lebih mahal: biasanya membutuhkan lebih banyak komisi perdagangan dan biaya penasihat dan dapat memiliki manfaat pajak yang lebih sedikit ketika tingkat pajak keuntungan modal jangka pendek lebih tinggi daripada tingkat keuntungan modal jangka panjang.