Bid-Ask Spread Definition & Example |
Bid / Ask Spread | Trading Terms
Daftar Isi:
Apa itu:
The bid-ask spread (juga dikenal hanya sebagai " spread ") adalah perbedaan antara harga penawaran keamanan dan harga permintaannya.
Bagaimana cara kerjanya (Contoh):
Anggaplah Anda memperhatikan saham Perusahaan XYZ. Jika harga penawaran adalah $ 50 dan harga permintaan adalah $ 51,50, maka bid-ask spread adalah $ 1,50. Biasanya, seorang pedagang atau spesialis di lantai New York Stock Exchange akan mengutip spread bid-ask sebagai berikut:
50-51-1 / 2 100x50 100.000
Angka terakhir (100.000) menunjukkan jumlah saham XYZ Perusahaan yang diperdagangkan sejak pasar dibuka. Perhatikan bahwa sistem perdagangan online mungkin merujuk pada spread bid-ask sebagai "BxA."
Mungkin ada beberapa harga penawaran dan beberapa harga ask untuk keamanan pada setiap titik waktu. Namun, hanya tawaran terbaik (yaitu, harga tertinggi yang ditawarkan untuk keamanan) dan permintaan terbaik (yaitu, harga terendah yang diminta untuk keamanan) digunakan untuk menghitung spread bid-ask.
Perhatikan bahwa jumlah saham yang diinginkan dan jumlah saham yang ditawarkan untuk dijual mungkin berbeda. Ini berarti bahwa investor hanya dapat membeli 5.000 saham 10.000 XYZ yang dikehendaki sebesar $ 51,50 jika hanya ada 5.000 saham untuk dijual dengan harga tersebut.
Mengapa Penting:
Penting untuk mengingat satu kunci aspek harga bid dan ask: pembeli membayar harga permintaan dan penjual menerima harga penawaran. Nuansa ini adalah mengapa dealer sekuritas mendapat untung pada bid-ask spread. Tugas mereka adalah membeli saham dengan harga penawaran dan menjual dengan harga permintaan. Dengan demikian, ukuran spread bid-ask sebanding dengan ukuran profit dealer (meskipun tidak semua spread merupakan keuntungan bagi dealer, biaya lainnya merupakan bagian dari spread). Keuntungan dealer juga merupakan salah satu alasan saham yang tidak likuid atau ringan cenderung memiliki spread yang lebih besar daripada saham yang sering diperdagangkan.
Banyak pedagang dan analis yang meneliti pola di bid-ask spreads untuk memahami harga apa yang memicu permintaan untuk penjual dan pembeli. Pedagang dan analis lain merasa bahwa bid-ask spread itu sendiri memiliki nilai prediktif yang kecil.