Contoh Rencana & Contoh Kontribusi Karyawan |
Menjawab "Kamu Bisa Kontribusi Apa ke Perusahaan?" Saat Interview
Daftar Isi:
Apa itu:
Rencana kontribusi karyawanadalah rencana pensiun yang disponsori perusahaan di mana karyawan deposit (kontribusikan) uang mereka sendiri ke akun khusus.
Bagaimana cara kerjanya (Contoh):
Rencana kontribusi karyawan biasanya didanai oleh kontribusi yang secara otomatis dikurangkan secara otomatis dari gaji karyawan. Kontribusi pada umumnya adalah uang sebelum pajak yang ditransfer ke akun pensiun seperti seperti Rencana 401 (k) atau 403 (b) Rencana Pensiun.
Untuk mendorong karyawan agar memasukkan lebih banyak gaji mereka ke dalam rencana kontribusi karyawan, beberapa perusahaan pilih untuk mencocokkan jumlah kontribusi karyawan dan simpan dana ke dalam akun juga. Keuntungan perusahaan ini dapat bervariasi tergantung pada perusahaan; beberapa mencocokkan persentase dari kontribusi karyawan dan orang lain mencocokkan kontribusi karyawan dolar untuk dolar.
Karyawan biasanya bertanggung jawab untuk memilih kendaraan investasi di mana kontribusi diinvestasikan (yaitu, reksa dana pertumbuhan agresif, dana obligasi pemerintah, stok perusahaan, dll.) Karena rencana kontribusi karyawan adalah program pensiun yang dimiliki karyawan, karyawan akan menerima kontribusi dan penghasilan mereka ketika mereka pensiun setelah usia 59,5 tahun. Penarikan umumnya dikenakan pajak jika kontribusinya adalah dolar sebelum pajak (lihat 401 (k) Rencana).
Mengapa Penting:
Rencana kontribusi karyawan adalah manfaat penting yang dapat membantu karyawan mengumpulkan uang dalam jumlah besar untuk pensiun. Jika majikan mencocokkan beberapa atau semua kontribusi karyawan, itu dapat secara eksponensial menumbuhkan pendapatan dalam dana pensiun. Bahkan jika majikan tidak menawarkan kecocokan, kontribusinya biasanya masih dibuat dengan uang pretax, yang juga merupakan penghematan bagi karyawan.
[InvestingAnswers Feature: 401 (k) Rencana pada Usia 30 - Apakah Anda di Pace untuk Pensiun?]