Definisi & Contoh Kekeliruan Gambler |
Critical Thinking Part 5: The Gambler's Fallacy
Daftar Isi:
Apa itu:
Jika Anda mengganti "stok" untuk "tim sepak bola" dalam contoh di atas, Anda akan melihat mengapa kekeliruan gambler adalah lazim dalam berinvestasi, di mana investor sering berpikir bahwa ketika sebuah saham melaporkan laba positif kuartal demi kuartal atau harga sahamnya naik dari hari ke hari, bahwa "streak" tidak dapat berlangsung selamanya. Akibatnya, banyak investor percaya bahwa peristiwa kemarin akan menentukan peristiwa hari ini dan mulai menjual saham dalam situasi tersebut. Kenyataannya, mereka mungkin akan keluar terlalu cepat.
Bagaimana cara kerjanya (Contoh):
Koin membalik adalah contoh paling umum dari kesalahan penjudi. Misalnya, dalam permainan kepala atau ekor, banyak orang akan bertaruh pada ekor jika ada beberapa kepala berturut-turut. Tetapi konsep ini berlaku untuk bentuk-bentuk lain dari perjudian dan, pada gilirannya, berinvestasi.
Sebagai contoh, katakanlah Anda membuat taruhan pada apakah tim sepak bola favorit Anda akan menang atau kalah. Anda bertaruh bahwa mereka akan menang, dan Anda benar. Sebelum pertandingan kedua, Anda bertaruh lagi bahwa tim akan menang, dan Anda ternyata benar. Ini berlanjut lima pertandingan lagi, dan sekarang tim sudah duduk 7-0.
Anda mulai berpikir, apa peluang tim ini menang tujuh kali berturut-turut? Yang berikutnya HARUS menjadi kerugian, Anda berpikir, jadi Anda bertaruh melawan tim. Tapi tim menang lagi.
Wajar melihat untaian kemenangan dan berpikir bahwa beruntun tidak bisa berlangsung selamanya. Tapi itu kesalahan si penjudi. Kenyataannya, setiap kemenangan tidak ada hubungannya dengan kemenangan sebelumnya. Artinya, kemenangan pertama sama sekali tidak berpengaruh pada bagaimana permainan ketiga atau kelima akan berubah. Oleh karena itu, sangat rasional untuk terus bertaruh pada kemenangan jika itu yang Anda cenderung lakukan.
Mengapa Matters:
The gambler's fallacy adalah situasi di mana seorang penjudi percaya bahwa string peristiwa masa lalu akan mengubah probabilitas kejadian masa depan yang terjadi.